Aksi Nyata Topik 2 - Konsep Dasar Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan
Apa
yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran?
Konsep dasar perspektif sosiokultural dalam pendidikan memberikan
gambaran baru bagaimana proses pendidikan berlangsung untuk mencapai tujuan
pendidikan. Berbagai faktor yang memengaruhi sangat berperan penting dalam
perkembangan peserta didik antara lain faktor sosial, budaya, ekonomi hingga
politik. Tersebab itulah guru harusnya memberikan perlakuan yang berbeda pada
setiap peserta didik dalam pembelajaran di kelas, melihat latar belakangnya
yang beragam.
Teori tentang pendidikan multikulturalisme
menekankan bahwa lingkungan anak sangat memengaruhi perkembangan kognitif,
karakter, dan potensinya. Pembelajaran dengan konteks sosial dan budaya
membantu tercapainya tujuan pembelajaran dalam konteks pendidikan
bermasyarakat. Guru dapat melakukan observasi untuk mengetahui keberagaman yang
dimiliki peserta didik. Guru dapat melakukan tes diagnostik kognitif maupunn
non-kognitif untuk peserta didik sebelum memulai pembelajaran sehingga guru
mendapatkan wawasan keberagaman itu. Lantas yang perlu diulas lebih lanjut
adalah bagaimana pemahaman tentang konsep perspektif sosiokultural
diimplementasikan dalam merancang kurikulum pembelajaran yang relevan dan tepat
sesuai dengan konteks pencapaian berkembangnya peserta didik.
Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari
dalam topik ini?
Pada topik ini dipelajari tentang bagaimana
proses interaksi yang terjadi antara individu dan lingkunga sekitar memengaruhi
peserta didik. Aktivitas sosial dan interaksi orang dewasa-anak yang membentuk
dasar sosialisasi kognitif. Pada topik ini menilai sejauh mana aktivitas
sehari-hari berbeda menurut status sosioekonomi (SES) dan Cultural-Historical
Activity Theory (CHAT) dapat memengaruhi perkembangan peserta didik.
SES adalah cara untuk mengelompokkan individu
maupun sebuah keluarga berdasarkan kemampuan ekonomi dan status sosialnya,
sedangkan CHAT dicirikan oleh perkembangan dan analisis sosial tindakan manusia
yang umumnya dimediasi oleh alat budaya yang berbeda. Adanya perbedaan antar
kelompok SES sangat mempengaruhi pembentukan perkembangan individu dengan
adanya perbedaan pola interaksi yang dimiliki setiap individu. Hal ini sangat
penting dalam pendidikan karena dengan adanya perbedaan ini akan mempengaruhi
cara pandang dan kebutuhan belajar setiap peserta didik. (CHAT) dapat digunakan
untuk memahami bagaimana aktivitas manusia, budaya, dan pengembangan
dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial dan ekonomi yang dimiliki setiap
individu.
Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan
Anda dalam ruang kolaborasi?
Pada alur ruang kolaborasi, secara
berkelompok mendalami
topik yang berkaitan dengan hubungan serta interaksi yang dapat memberikan
pengaruh terhadap perkembangan sosial kognitif dari anak-anak. Pendalaman ini
berdasaran dari sumber informasi yang di dapatkan dari beberapa buku yang sudah
kami ulas secara mendalam, antara lain “Belajar Berdemostrasi” (bagian yang
relevan terdapat pada halaman 58–75), “Ray Pecandu Game Online” (bagian yang
relevan terdapat pada halaman 76–92), dan “Melawan Setan Bermata Runcing:
Pengalaman Pergerakan Pendidikan Sokola” (bagian yang relevan terdapat pada
halaman 125–156).
Diskusi tentang buku-buku tersebut
menghasilkan kesimpulan bahwa perbedaan sosiokultural yang dimiliki menyebabkan
proses pembelajaran yang dilaksanakan tidak dapat disamakan di beberapa tempat
dan kondisi. Proses pembelajaran yang dilaksanakan di kota akan berbeda dengan
proses pembelajaran yang dilaksanakan di desa/pedalaman. Pelaksanaan
pendidikan juga harus disesuaikan dengan kebutuhan dan keadaan lingkungan
sekitar peserta didik. Maka dari itu menjadi tanggung jawab seorang guru
dalam menyusun rencana pembelajaran yang relevan.
Apa
hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda
jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?
Salah satu aspek penting yang didapatkan
berdasarkan hasil dari demonstrasi kontekstual yaitu mengenai adanya peran
penting dari dilakukannya diskusi terhadap implementasi perencanaan strategi pembelajaran
yang dapat disesuaikan dengan latar belakang sosial ekonomi yang dimiliki oleh
peserta didik. Diskusi ini bertujuan adalah
agar dapat mengidentifikasi serta mencari solusi mengenai
tantangan pembelajaran yang akan ditemui, sekaligus menemukan solusi
sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan perancangan kegiatan
pembelajaran. Melalui hal itu, hasil dari proses demonstrasi kontekstual
dapat menjadi landasan menyusun pembelajaran yang lebih efektif dan
releven sesuai keberagaman peserta didik.
Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik
ini? Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di
awal sebelum pembelajaran dimulai ? Apa yang ingin Anda pelajari lebih
lanjut?
Sejauh ini hal yang sudah didapatkan dalam
mempelajari topik ini adalah bahwa perbedaan sosiokultural yang dimiliki
peserta didik dapat mempengaruhi pelaksanaan pembelajaran di dalam kelas.
Konsep-konsep baru yang menekankan lebih dalam bahwa perbedaan sosiokultural
yang dimiliki dapat disebabkan oleh perbedaan Status Sosio Ekonomi (SES) dan
Cultural-Historical Activity Theory (CHAT).Lebih lanjut memahami topik ini akan
lebih matang apabila belajar tentang cara mengimplementasikan dan
mempertimbangkan konsep-konsep ini dalam perancangan dan pelaksanaan strategi
pembelajaran yang dapat mendukung keberagaman dalam proses pembelajaran.
Apa
yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang
sama maupun dengan mata kuliah lain?
Salah satu konsep yang dapat dipelajari dan
dipahami dalam koneksi antar materi pada mata kuliah ini dengan mata kuliah
lainnya adalah bagaimana seorang guru bisa menciptakan kegiatan
pembelajaranyang efektif. Hal ini bertujuan untuk bisa menciptakan lingkungan
belajar yang mampu menunjang peserta didik dengan memberikan peluang kepada mereka
untuk mampu menggali lebih dalam tentang pengetahuan, minat, bakat, serta
potensi yang mereka miliki.
Memahami latar belakang dan karakter peserta
didik sangat penting dilakukan oleh seorang pendidik untuk dapat memberikan
pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik. Pembelajaran berdiferensiasi
menjelaskan bahwa guru dapat menciptakan pembelajaran yang dekat dengan peserta
didik dan membebaskan peserta didik untuk mengekspresikan pemahamannya melalui
produk yang dihasilkan peserta didik sesuai dengan latar belakang sosial
ekonomi yang dimilikinya. Selanjutnya pendidikan yang berlangsung hendaknya
dapat menuntun peserta didik untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya
sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman. Pada akhirnya guru dapat mengimplementasikannya
dalam perancangan pembelajaran dan asesmen yang tepat dan sesuai untuk dapat
membantu mengembangkan potensi yang dimiliki peserta didik.
Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai
guru? Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa
alasannya? Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa
menerapkannya dengan optimal?
Manfaat yang dapat diperoleh setelah memahami
topik perspektif sosiokultural ini adalah memiliki kemampuan untuk dapat
merencanakan kegiatan pembelajaran yang mampu memberikan pertimbangan terhadap
keberagaman latar belakang sosial ekonomi dari peserta didik. Selanjutnya
secara penilaian pribadi kesiapan diri diukur pada skala 8 dari 1 sampai dengan
10. Alasannya bahwa memahami konsep ini bukan hanya sampai pada teoritis saja
namun dibuktikan dengan praktik. Namun memahami konsep dari teori saja
merupakan langkah penting yang baik dalam menentukan langkah praktisnya.
Lebih lanjut mempersiapkan kesiapan yang lain juga diperlukan untuk mengimplementasikan konsep ini. Kebutuhan peserta didik akan pendidikan yang mendukung berkembangnya potensi yang ada dalam dirinya adalah hal penting. Maka dari itu sepatutnya guru dalam proses belajarnya bersedia menemani, menjadi pribadi yang lebih memiliki responsif dan inklusif dalam memfasilitasi pengalaman belajar yang lebih relevan dan bermakna bagi setiap peserta didik. -fos
Komentar
Posting Komentar